Abex Chemicals, Inc. Essays - Blitar Regency, DraftPerkara 149, 150

Abex Chemicals, Inc. ABEX Chemicals, Inc. ABEX Chemicals, Inc. adalah salah saru produsen utama dari petrochemicals (terutama polyethylene). Selama 8 tahun terakhir ABEX menguasai kurang lebih 25% pangsa pasar petrochemical di Amerika Serikat. Namun demikian, persaingan dalam industri ini nampaknya akan semakin ketat, terutama dengan terjadinya ekspansi yang sangat agresif, dan kemungkinan akan terjadinya resesi pada satu sampai dua tahun mendatang. Berdasarkan analisis statistik, harga petrochemical yang diproduksi oleh ABEX diperkirakan akan terus menurun pada 12 hingga 18 bulan kedepan. Hal ini akan meningkatkan credit hazard perusahaan ini. Harga saham ABEX baru-baru ini juga mengalami penurunan dari $15 menjadi $9 per lembar. Kedua hal tersebut meningkatkan resiko dalam pemberian pinjaman pada Abex. Melihat kenyataan di atas, perlu kiranya dilakukan penilaian ulang terhadap credit hazard dari ABEX. Analisis akan bertitik berat pada 3 aspek penting, yaitu outside condition, organization essentials, dan stock value conduct. Hasil pengamatan terhadap ke-tiga aspek dapat dilihat sebagai berikut: Outside condition Walaupun pattern faktor-faktor ekonomi belum dapat diketahui dengan pasti, masalah utama yang dihadapi pada industri petrochemical ini bukanlah perubahan request, melainkan overcapacity. Seperti terlihat pada Exhibit 1, produksi polyethylene secara nasional diperkirakan tetap samapi tahun 10. Namun karena kapasitas produksi terus meningkat, maka working rate akan mengalami penurunan. Akibatnya tingkat persaingan akan terus meningkat, sementara harga produk menjadi semakin rendah. Namun demikian, dalam jangka panjang tingkat konsumsi polyethylene akan naik 4% per tahun, dan harga akan meningkat 5% per tahun mulai tahun 12. Organization key Pendapatan operasional Abex didapat terutama dari 2 jenis bisnis, yaitu pipeline appropriation of petroleum (gas transmission) dan petrochemical creation. Pendapatan dari distribusi gas diperkirakan akan berkurang, berkaitan dengan adanya penurunan produksi gas dan faktor-faktor yang membatasi perkembangan harga jual. Namun hasil analisis dapat memprediksikan tetap adanya peningkatan kecil, baik pada volume maupun tarif jasa distribusi tersebut. Information statisik sehubungan dengan usaha distribusi gas ini dapat dilihat pada Exhibit 1. Pendapatan dari produk-produk petrochemical lebih sulit diramalkan, karena sangat sensitif terhadap harga jual, biaya produksi, serta volume penjualan polyethylene. Faktor-faktor penting dalam estimasi pendapatan opersional dari bisnis ini adalah harga jual dan biaya produksi di masa datang, dan pangsa pasar dari ABEX. Pihak manajemen percaya bahwa struktur biaya produksi ABEX yang lebih rendah dapat membuat harga produksinya sangat kompetitif, sehingga memungkinkan tercapainya working rate yang lebih tinggi dibanding para pesaingnya. Information statisik sehubungan dengan bisnis produksi polyethylene ini dapat dilihat pada Exhibit 1. Stock value assessment Berlainan dengan analisis umumnya yang menggunakan limited income, evaluasi harga saham ini dititikberatkan pada nature of income, gaining power, yield, book esteem dan profit segments. Laporan Keuangan perusahaan, serta rasio-rasio keuangan yang digunakan salam analisis dapat dilihat pada Tabel 1 ? 3. Permasalahan Sehubungan dengan fixed salary venture yang dilakukan pada obligasi (bonds/long haul obligation) yang diterbitkan oleh ABEX, maka perlu dilakukan investigasi lebih lanjut pada kondisi perusahaan tersebut. Evaluasi harus dilakukan untuk mengetahui perubahan yang terjadi pada credit quality (chance) dari hutang jangka panjang ABEX dalam kurun 3 tahun terakhir (tahun 7 ? 9). Analisis dilakukan pada proportion keuangan terpenting (key budgetary proportions), yang difokuskan pada 3 aspek yaitu resource assurance, transient liquidity, dan procuring power. Jawaban Pertanyaan 1. Identifikasi terhadap 5 proportion keuangan (dari seluruh proportion yang tercantum Tabel 3) yang relevan terhadap insignificant 1 dari 3 aspek analisis diatas, serta interpretasi tingkat serta kecenderungannya dari tahun 7 sampai tahun 9. Proportion yang digunakan untuk menganalisis aspek resource security adalah net unmistakable advantage for long haul obligation serta long haul obligation to add up to capitalization. Untuk momentary liquidity ditinjau assortment period, sementara untuk gaining power dievaluasi berdasarkan pre-charge premium inclusion dan working income to long haul obligation. Sebenarnya stock period juga dapat digunakan untuk mengevaluasi momentary liquidity, namun karena bisnis distribusi gas tidak memiliki stock maka proportion ini tidak digunakan dalam analisis ini (terutama dalam memperbandingkan kedua bisnis yang diusahakan oleh ABEX). a/Net Tangible Assets to Long-term Debt R atio Proportion ini menggambarkan sejauh mana aset perusahaan dapat meng-spread hutang jangka panjangnya. Yang dilihat adalah perbandingan antara resource (yang tidak diragukan nilai serta realisasinya) terhadap jumlah long haul obligation. Besarnya proportion dalam 3 tahun terakhir adalah: Tahun Ratio 7 52.0% 8 34.7% 9 46.2% Pattern dari proportion ini ternyata menurun, walaupun terlihat adanya perbaikan pada tahun 9. Penurunan ini mungkin disebabkan oleh 2 sebab yang dapat terjadi sendiri-sendiri, atau dua-duanya sekaligus: Pertama, penurunan net substantial resource, yaitu penurunan jumlah resource yang nilai serta realisasinya dapat dipastikan. Hal ini dapat

Employment Law Coursework Example | Topics and Well Written Essays - 1500 words

Work Law - Coursework Example Likewise, the legal executive appears to have laid its emphasis on the substance of the relationship instead of its structure for its characterisation in law. In this manner, a commonality of commitment, together with components of control, is generally observed as an essential for an agreement of work to exist. In any case, comprehend that all representatives are laborers yet not all specialists are workers. There are two principle meanings of the term ‘worker’ right now being used and them two put inside their ambit people who work/look to work under either an agreement of business or some other agreement accommodating individual commitment towards another gathering. As it were, a laborer is anybody, who works for someone else (not really under an agreement for business) other than in an expert or business relationship. Consequently the various kinds of laborers are as characterized by law, and this will undoubtedly have suggestions for work rights. This is on the grounds that; work rights and obligations depend on business status, and certain rights and duty apply just to ‘employees’ as opposed to ‘workers’. The pattern be that as it may, is by all accounts to augment the extent of law by stretching out legitimate rights to ‘workers’ and expelling separation between the two terms. 9 It is principal to business law that one can recognize the relationship, regardless of whether it be that of a representative or specialist or independent work or of an inexorably new assortment of connections that are coming up in the agreement of employment.10 This is in this way, in light of the fact that while the legitimate courses of action included could be of common fulfillment to the gatherings in question, it probably won't be all around characterized, in this way making it hard to sort for lawful analysis.11 Thus, it gets important to examine the different work connections, under which it is conceivable to attempt work and the methods through which they can be recognized in law. These connections under which, it is conceivable to attempt work include: I. Workers: The term ‘employee’ is characterized in S. 230, ERA.12 The essential necessity is an agreement of business. Be that as it may, to decide the presence of a worker boss relationship, it is important t o take a gander at the control test, hierarchical test and the commonality of commitments, alongside a commitment of individual service.13 II. Chiefs: Directors are officials of the organization. Be that as it may, there is nothing to keep chiefs from being workers. They can be representatives, if they have a help contract with the organization, either express or implied.14 Besides, it is likewise critical to take a gander at the work conditions, method of compensation, and other legitimate requirements.15 However, it is important to note on whether there has been utilization of the corporate cover to increase undue favorable position, and if that has been done, to deny the status of an employee.16 Thus, the status of a majoring investor or a chief as a worker is influenced, just if the business contract is a sham.17 III. Business Consultants: It is seen that individuals who work in a warning limit are not generally, carefully, representatives. Rather, they fall under the term †˜retainers’.18However, contingent upon the accurate and legitimate courses of action made, a business expert can be delegated an employee.19 IV. Office Holders: While a business contract was an essential to the work portrayed over, an extraordinary class exists, who are not utilized by ideals of agreement of business, and are known as office holders.20 Examples of such positions would incorporate trustees, cops, justices